Tampilkan postingan dengan label life. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label life. Tampilkan semua postingan

Selasa, 11 September 2012

Because We Live to Live A Life..

What does maturity exactly mean? It is only a question but have so many various answer. I think, every people have their own definiton about maturity. But one thing that I know, maturity has nothing to do with age. We know every people getting older, but not all grown up. So, what is maturity? I have my own definition about maturity. In my opinion, maturity comes from learning with so many experiences, not just living. Maturity is about growning, not just aging. Is about realizing that in this world there is so many thing that we do not know.

 “Experience is the best teacher”. I’m sure that everyone knows that quote. But not all people really mean it. Nowadays, not so many people realize that everything happen for a reason. Many of us do not realize that problems can make us better. When we have a problem, we always complaining without really think what will we do to make it better. Although people around us say be patient, we always say “my patience has run out”. But actually patience has no end. Only a mature person who can be patient without the others say to him to be patient. A mature person can take the credit from his experience, whether it is good or bad experience.

Because he can take the credit from so many experiences, a mature one are grown up faster than other. Usually, a mature person often used as a place to share from people around him. It proved that being a mature person can make other people believe with us. By knowing other people experiences, certainly can increase his knowledge. But, a mature one does not arogant with his knowledge. Instead he feel that there is so many thing that he does not know. He will always learn and learn again. If he get failed, he will not give up easily. He always try again without becoming bitter. A mature person knows there is a rainbow after the rain. Because we live to live a life. 

In short, maturity is not about afraid of the rain, but it is about how we dancing in the rain. I will take one of quotation about maturity. “To make mistakes is human, to stumble is commonplace, to be able to laugh at yourself is maturity.”

Choirunnisa Muthi'ah
Selasa, 11 September 2012 18:37
essay ini aku buat untuk tugas lia
disaat ulangan harian merajalela

Senin, 03 September 2012

Ini Tentang Kamu..

Sungguh, mencari  sesuatu yang hilang itu bukanlah perihal mudah. Terlebih kita sebenarnya tak begitu tahu apakah sesuatu itu benar-benar pernah ada, atau hanya khayalan yang dilebih-lebihkan sehingga terasa begitu nyata. Bukankah sesuatu yang benar-benar nyata tak pernah dinyata-nyatakan? Kau membuatnya terlihat begitu sempurna, seolah benar adanya. Tanpa pernah kutanyakan kenyataannya.

Dan lagi, kau membuatnya seolah begitu dekat, begitu mudah kugapai. Membuatku hilang ingatan tentang seberapa besar kata dekat itu. Seberapa pintarkah kau membuatnya sedemikian rupa? Jenis mantra apa yang kau gunakan? Sehingga yang jauh terlihat begitu dekat. Atau aku saja yang terlagu lugu, yang kupikir kutatap ternyata hanya dapat kupandang?

Jika memang benar harus hilang, mengapa tak benar-benar hilang? Mengapa masih ada sedangkan sebenarnya tak ada? Bukan perkara sulit untuk terlihat tak ada yang hilang. Bukan perkara sulit pula untuk terlihat sama padahal jelas benar berbeda. Karena yang terlihat sungguh kadang tak benar-benar seperti apa yang terlihat. 

Mengapa semuanya seperti selalu percaya dengan apa yang dilihat oleh mata saja? Padahal ada hal lain yang dapat dilihat selain oleh kasat mata, yaitu hati. Sayangnya, tak banyak yang dapat melihat dengannya. Bukan, bukan tak dapat, hanya saja tak ingin. Terlanjur menutup hati untuk melihat dengan mata saja. 

Dan kau...kurasa salah satunya. Bukan, bukan kamu. Jangan mengira kamu yang kubicarakan ini kamu. Tapi...ya kamu. Selalu begitu, aku penasaran..hal apakah yang sedang kau sembunyikan? Tahukah, kalau sebenarnya aku tak benar-benar ingin tahu? Bukan, aku tak seperti itu. Rupanya waktu sedemikian itu tak cukup lama untuk kau lebih membaca aku. 

Jujur saja, mustahil aku dapat membacamu jika kau tak pernah mengajarkan caranya kepadaku. Bahkan mengajarkan mengejanya pun tidak. Lantas, mengapa kau selalu meneriakkan salah tanpa pernah memberitahu yang benar?

Salahku, jika aku seperti aku? Salahku, mencari yang hilang itu? Salahku, berkata salah pada yang salah? Jadi, tolong beritahuku...apa yang salah? 

-Choirunnisa Muthi'ah
3 September 2012
jika kau telah tahu jawabannya,
beritahu aku secepatnya

Minggu, 01 Juli 2012

But I Wouldn't Change A Thing

"And I look towards the sky as the raindrops mix with the tears I cry" - Unknown


Aku pikir, dengan begini keadaannya akan membaik. Aku pikir, dengan begini aku akan lega. Aku pikir, ini yang terbaik. Tapi ternyata...aku pikir segala yang kupikir tadi tidak sepenuhnya benar. Ini nyatanya lebih terasa rasanya dari apa yang kubayangkan sebelumnya. Nyatanya, sesuatu yang sudah 'biasa' aku rasakan hingga akhirnya aku terbiasa malah kini belum bisa membiasakanku. Rasanya ini yang pertama, ya benar ini memang yang pertama. Tapi kenapa menyerah begitu saja? Padahal sesungguhnya aku ingin  ini hanya satu-satunya, cukup sekali ini. Aku nggak tahu bagaimana kelanjutan ceritanya. Yang jelas, sesuatu itu masih ada. Ini sulit, bukan, bukannya memang sulit hilang. Hanya saja, aku belum ingin menghilangkan itu, sungguh. Kenapa? Karena aku percaya, itu saja. But, thanks for your laughing, smiling, jokes, crazying, jealousy, roses, frog and also the memories you given to me. Honestly, i really wouldn't change a thing, even a little...


"I don't want to be your number one, number one implies there is number two maybe number three. i just want to be your only one" (still remember this one?)

Minggu, 10 Juli 2011

I Wanna Watch It !

I've read that book and for the first time i read in tears. I've waited long enough. And then now the movie has been aired. I wanna watch SKUT so much !!!!





Kau Yang Terindah

Semua tak lagi sama
Saat kau berada didekatku kasih
Berikan sejuta warna hidup aku bahagia
Dirimu berikanku satu cahaya indah cinta yang tak terganti
Buatku ingin terus selami satu kisah manis yang tertulis untukku

Kau satu
Cinta terindah yang pernah ada
Di dalam hidupku yang kudambakan selama ini
Aku ingin
Kau selalu untukku
Sejuta kata tak mampu lukiskan semua rasa
Kau yang terindah..


Surat Kecil Untuk Tuhan 2

Ku ungkap perasaanku
Semua isi hatiku
Aku telah jatuh cinta
Sungguh jatuh cinta

Mengapa sekejap saja
Setelah menunggu lama
Terlalu cepat tuk berlalu
Dan meninggalkanku

Tuhan dengarkanlah pintaku
Sampaikan padanya
Walau takkan mungkin bersatu
Di hatiku selalu mencintainya

Andai ku mampu kembali
Mengulang sekali lagi

Namun telah kau tentukan
Harus ku terima

Tuhan dengarkanlah pintaku
Sampaikan padanya
Walau takkan mungkin bersatu
Di hatiku selalu mencintainya





 


Minggu, 03 Juli 2011

Tanyakan

Bukannya ingin melawan takdir,
atau malah marah terhadap takdir.
Bukan karena apa atau siapa.
Bukan juga kesal apalagi menyesal.
Hanya sajaa aku belum cukup memahami mengapa dan untuk alasan apa
semua ini terjadi


Mesin waktu,
kurasa semua orang ingin memilikinya.
Tapi untuk apa?
Apakah untuk mengulang apa yang telah terjadi?
Siapa yang bisa menjamin dengan memilih jalan yang berbeda semuanya akan berbeda?
Ga ada kan?


Kadang dalam mengambil langkah,
keraguan itu datang.
Hingga membuatku takut dalam melangkah.


Kadang dalam mengambil langkah,
keyakinan itu juga datang.
Hingga membuatku lupa berhati-hati
dalam melangkah


Aku tak pernah tahu
dan takkan pernah tahu.
Apakah jalan yang kuambil ini benar atau salah.
Karena memang siapa peduli?
Bukankah kita takkan pernah tahu sebelum kita sendiri yang melangkah
diatasnya?


Kini yang aku tahu pasti
aku telah memilih jalan.
Yah meskipun nantinya akan ada kerikil-kerikil kecil
yang membuat kakiku berdarah
Toh sakit punya obat
Seperti kata mutiara 'semua akan indah pada akhirnya'
Ya, aku percaya.


Jadi,
aku takkan pernah berhenti melangkah
Walau hujan terus menghantui
Walau angin mencoba menghalangi
dan lubang selalu menghampiri


Sampai nanti akhirnya akan kutemukan keindahan dari keindahan
yang nyata..