Ketika jingga berubah kelabu,
Tak sedikitpun angin meniup syahdu
Yang ada langit hanya kelam,
Meski hari beranjak malam
Ketika rinainya menyentuh bumi,
Tak satupun atap dapat menaungi
Yang ada hanya petir,
Menghadirkan rasa yang kian ketar ketir
Ketika diri ini tersesat,
Pada kegelapan tanpa setitik cahaya,
Dan yang ada hanya untaian kata tercekat
Namun tak akan langkah ini berhenti,
Karena kuyakin cahaya di ujung sana tlah menanti
Karena pelangi pasti 'kan datang,
Membawa sejuta warna lagi harapan
- Choirunnisa Muthi'ah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar